Minggu, 06 Agustus 2017

Input Proses Output

Semua komputer mengalami operasi pengolahan data dengan tahapan dasar yang terdiri atas masukan(input) - pemrosesan(processing) - keluaran(output). Tiga tahap dasar pengolahan data tersebut dapat dikembangkan lebih lanjut menjadi suatu siklus. Siklus pengolahan data yang dikembangkan (expanded data processing cycle) dapat ditambahkan tiga atau lebih tahapan lagi, yaitu origination, storage. dan distributions.

Keterangan :


Origination : tahap ini berhubungan dengan proses pengumpulan data yang biaanya merupakan proses pencatatan (recording) data ke dokumen dasar.
Input : tahap ini merupakan proses memasukkan data ke dalam proses komputer lewat alat input (input device).
Processing : tahap ini merupakan proses pengolahan dari data yang sudah dimasukkan melaluialat pemroses (processing device), proses tersebut dapat berupa menghitung, membandingkan, mengklasifikasikan, mengurutkan, mengendalikan, atau mencari data di storage.
Output : tahap ini merupakan proses menghasilkan output dari hasil pengolahan data ke alat output (output device), yaitu berupa informasi.
Distributions : tahap ini merupakan proses dari distribusi output kepada pihak yang berhak dan membutuhkan informasi.
Storage : tahap ini merupakan proses perekaman hasil pengolahan ke simpanan luar (storage). Hasil dari pengolahan yang disimpan di storage, dapat dipergunakan sebagai bahan input untuk proses selanjutnya.
A. Unit Masukkan (Unit Input)
Unit Input adalah bagian dari sistem komputer yang digunakkan untuk menerima data. Input data dapat berupa sinal input atau maintenance input. Berdasarkan cara pemrosesan data, unit masukkan terbagi menjadi alat input langsung dan tidak langsung.

1. Alat Input Langsung
Berfungsi untuk memasukkan data ke dalam sistem komputer dan langsung diproses oleh CPU (Central Processing Unit) tanpa terlebih dahulu dimasukkan ke media penyimpanan eksternal sehingga memungkinkan interaksi antara pemakai dengan sistem komputer.

A. Keyboard

Keyboard adalah alat input dta yang paling umum dan banyak digunakan. Data dimasukkan ke unit proses dengan cara diketik lewat penekanan tombol yang ada di keyboard. Beberapa alat input langsung yang menggunakan keyboard untuk memasukkan input secara langsung adalah teleprinter terminal, financial transaction terminal, point-of-sale terminal, dan visual display terminal.
1. Teleprinter Termina

Teleprinter Terminal atau line terminal terdiri atas keyboard dan tampilan berupa alat cetak (printer). Input dimasukkan dengan menekan tombol-tombol kunci yang ada di keyboard dan apa yang ditekan akan tercetak di layar berbentuk kertas.

2. Financial Transaction Terminal


Digunakan untuk transaksi yang berhubungan dengan bidang keuangan. Dengan memasukkan kartu pengenal Bank yang berisi nomor rekening nasabah ke dalam ATM, diikuti oleh penekanan beberapa tombol tertentu di keyboard, komputer secara langsungakan melaksanakan transaksi tersebut.

3. Point-Of-Sale Terminal


Dalam dunia bisnis, Point of Sale (POS) dapat diartikan sebagai tempat kasir (check-out counter) dengan mesin kasir (cash register). Sesuai dengan namanya, Point of Sale merupakan titik penjualan (check-out) dimana transaksi dapat dikatakan selesai.

4. Visual Display Terminal


Alat ini digunakan untuk memasukkan data langsung ke unit proses.Alat ini adalah visual display terminal (VDT) atau disebut juga dengan nama visual display unit (VDU) atau video display unit. Alat ini terdiri atas keyboard dan visual display (tampilan visual).

B. Pointing Device
 Pointing device digunakan untuk keperluan tertentu, misalnya pembuatan grafik atau gambar. Berikut adalah beberapa alat input yang termasuk pointing device.

1. Mouse


Mouse adalah pointing device yang digunakkan untuk mengatur posisi kursor di layar, kursor yang ada di layar akan bergeser sesuai dengan arah dari pergeseran mouse. Setelah kursor menempati posisi tertentu yang diinginkan, kamu dapat menekan tombol yang ada di mouse untuk beberapa keperluan, bergantung pada program yang digunakkan, misalnya untuk memilih suatu pilihan di layar

2. Touch Screen

Touch Screen (layar sentuh) adalah layar monitor yang akan mengaktifkan program bila bagian tertentu di layar disentuh oleh tangan.




3. Light Pen


Light Pen merupakan teknologi yang mampu menggambar atau menulis langsung di layat monitor. Alat ini mempunyai sensor yang dapat mengirimkan sinyal setiap baris per detik yang kemudian direkam oleh komputer langsung.

C. Scanner

Scanner merupakan alat input yang bekerja dengan cara menyinari permukaan objek yang akan dipindai dan memantulkannya kembali untuk diterjemahkan sebagai data elektronik yang akan diolah oleh CPU. Alat Input scanner dapat berupa magnetic link character recognition (MICR),dan optical datareader.

d. Sensor
Sensor merupakan alat yang mamapu langsung menangkap data kejadian fisik.Data analog dikumpulkan oleh alat sensor dsn dimasukkan ke pengubah analog-to-digitalconvert (ADC) yang berikutnya akan diproses oleh komputer.

2. Alat Input Tidak Langsung
    Alat Input tidak langsung berfungsi untuk memasukkan data, tetapi data yang dimasukkan tidak langsung diproses oleh CPU melainkan direkam terlebih dahulu ke suatu media machine readable from  (bentuk yang hanya bisa dibaca oleh komputer) yang berbentuk simpanan luar (external memory). Berikut metode alat input tidak langsung.

a.Key-To-Card



Salah satu alat pemasukan data yang paling tua adalah keypunch atau key-to-card. Alat ini memungkinkan operator memasukkan data yang akan dipindahkan terlebih dahulu ke dalam bentuk media punched card (kartu plong atau kartu pon).

b. Key-To-Tape


Alat ini memungkinkan operator untuk merekamnkan data ke media simpanan luar pita
magnetik (magnetic tape) terlebih dahulu sebelum diproses oleh CPU.

c. Key-To-Disk


Seperti Key-To-Card dan Key-To-tape, Key-to-disk memungkinkan operator untuk merekamkan data terlebih dahulu ke media simpanan luar, dalam hal ini adalah disk magnetik dan umumnya dalam bentuk disket.Data yang tersimpan di disket. Kemudian dapat dibaca komputer untuk diproses oleh CPU melalui alat penggerak disk (disk drive).

B. Unit Pemroses (Processing Unit)
Unit pemroses adalah bagian yang bertugas mengolah data yang sudah dalam bentuk instruksi-instruksi program yang telah dimasukkan melalui alat input dan hasilnya akan ditampilkan di alat output. Perangkat pemroses terdiri atas CPU (Central Processing Unit) dan memori utama (main memory).

a. Control Unit (CU)
Bertugas untuk mengatur semua peralatan yang ada pada sistem komputer. CU mengatur kapan unit input menerima dan mengolah data serta kapan menampilkan pada unit output. Tugas dari CU (Control Unit) adalah sebagai berikut :

Mengatur dan mengendalikan unit input dan output.
Mengambil instruksi - instruksi dari main memory.
Mengambil data dari main memory jika diperlukan dalam proses.
Mengirim instruksi ke ALU (Arithmetic and Logic Unit) jika ada perhitungan aritmatika atau perbandingan logika serta mengawasi kerja ALU.
Menyimpan hasil proses ke main memory.
b. ALU (Arithmatic Logic Unit)
Tugas utama dari ALU adalah melakukan semua perhitungan aritmatika yang terjadi sesuai dengan insruksi program. Tugas lain dari ALU adalah melakukan keputusan dari operasi logika sesuai dengan instruksi program. Operasi logika meliputi perbandingan dua buah elemen logika dengan menggunakan operator logika, yaitu :

Sama dengan (=)
Tidak sama dengan (<>)
Kurang dari (<)
Kurang atau sama dengan dari (<=)
Lebih besar dari (>)
Lebih besar atau sama dengan dari (>=)
c. Register
Register merupakan simpanan (storage) kecil yang mempunyai kecepatan tinggi, lebih cepat sekita 5-10 kali dibandingkan dengan kecepatan perekaman atau pengambilan data di main memory. Register digunakan untuk menyimpan instruksi dan data yang sedang diproses oleh CPU. Adapun instruksi dan data lainnya yang menunggu giliran untuk diproses masih disimpan di main memory.
Ada tiga macam memori yang dipergunakan di dalam sistem komputer, yaitu sebagai berikut :

Register, digunakan untuk menyimpan instruksi dan data yang sedang diproses.
Main memory, digunakan untuk menyimpan instruksi dan data yang akan diprotes serta menyimpan hasil dari pengolahan.
External memory, digunakan untuk menyimpan program dan data permanen.
2. Main Memory
CPU hanya dapat menyimpan data dan instruksi di register yang berukuran kecil sehingga tidak dapat menyimpan semua informasi yang dibutuhkan untuk keseluruhan proses. Untuk mengatasi hal ini maka dibuatlah alat proses yang dilengkapi dengan daya tampung yang lebih besar, seperti main memory. Ukuran main memory ditunjukkan oleh satuan kilobyte (KB). Pada umumnya, 1 byte memori terdiri dari 8 bit (binary digit). Main memory terdiri dari RAM dan ROM.
a. RAM (Random Access Memory)
    Semua data dan program yang dimasukkan lewat unit input akan disimpan terlebih dahulu di main memory khusunya RAM (Random Access Memory). RAM merupakan memory yang dapat dibaca, ditulis, atau dihapus isinya oleh programmer. Struktur di RAM dibagi menjadi 4 bagian, yaitu sebagai berikut :
Input storage, digunakan untuk menampung input yang dimasukkan lewat unit input.
Program storage, digunakan untuk menyimpan semua instruksi-instruksi program yang akan diproses.
Working storage, digunakan untuk menyimpan data yang akan diolah.
Output storage, digunakan untuk menampung hasil akhir dari pengolahan data yang akan ditampilkan ke unit output.
 RAM mempunyai kemampuan untuk melakukan pengecekan dari data yang disimpannya, dinamakan parity check atau check bit. Jika data hilang atau rusak dapat diketahui dari sebuah bit tambahan.

b. ROM (Read Only Memory)
    Adalah jenis memory yang hanya dapat dibaca saja. Programer tidak bisa melakukan pengubahan terhadap isinya. ROM sudah diisi oleh pabrik pembuatannya, yaitu berupa sistem operasi yang terdiri atas program-program pokok yang diperlukan oleh sistem komputer, misalnya program untuk menampilkan karakter di layar, pengisian tombol kunci di keyboard untuk keperluan kontrol tertentu dan program boostrap.
ROM sendiri berbentuk IC (integrated circuit) berukuran kevil yang berisi instruksi-instruksi permanen di dalamnya. Instruksi tersebut dinamakan pula dengan istilah microinstruction, atau firmware.

C. Unit Keluaran (Unit Output)
     Output Device adalah perangkat komputer yang berguna untuk menghasilkan suatu keluaran seperti gambar, tulisan, suara, atau bentuk yang dapat dibaca oleh mesin. Berikut adalah contoh

1. Printer


Printer merupakan alat media cetak dengan media kertas. Berdasarkan mekanik yang digunakkan, printer dapat digolongkan menjadi impact printer dan non impact printer. Berdasarkan cara mencetaknya, printer dapat digolongkan ke dalam serial printer, line printer, dan page printer.

2. Plloter


Plotter merupakan alat cetak yang mempunyai kemampuan mencetak grafik atau gambar dalam ukuran besar dan dengan kualitas cetak tinggi. Pada umumnya, plotter menggunakan pena (pen plotter) untuk membentuk gambar yang dicetak, tetapi ada juga plotter yang menggunakan alat inkjet.

3. Computer Output to Microfilm


Untuk mengurangi jumlah dari kertas yang dihasilkan dari output komputer, telah dikembangkan beberapa alat, antara lain computer output to microfilm (COM) atau disebut

4. Speaker

Speaker akan memberikan informasi dalam bentuk suara. Apabila Anda mendengarkan lagu melalui komputer, maka unit keluaran yang diperlukan adalah speaker.




























































..